Repelita.co-- Bismillah....
*MENGUBAH SAKIT HATI
MENJADI REZEKI*
Sakit Hati itu Pilihan.
Kita sakit hati bukan karena kita disakiti, tapi karena kita mengizinkan hati kita untuk merasa sakit.
Padahal kita boleh memilih untuk memaafkan dan berlapang dada.
Setiap rasa sakit hati yang diterima dengan ikhlas adalah Energi, dan setiap Energi adalah bahan dasar terbangunnya Realita. Artinya setiap rasa sakit hati bisa ditransformasikan menjadi realita impian dan rezeki.
Itu mengapa setiap hujatan, cacian dan lain sebagainya hakikatnya adalah energi gratis dari Allah, semakin banyak hujatannya maka semakin besar energi yang diterima, sehingga terkumpullah banyak energi pada diri kita yang bisa kita olah agar menjadi realita yang kita inginkan.
Itu sebabnya jangan suka buang-buang energi dengan cara marah-marah, mengeluh, kecewa dan lain sebagainya.
Ubahlah setiap rasa sakit menjadi realita yang kits inginkan. Ubahlah rasa sakit menjadi Surga di masa depan. Ubahlah rasa sakit menjadi wibawa dan tahta yang berkarisma.
Maka tak heran apabila ada hadits yang menyebutkan bahwa do'a-do'a orang yang terzalimi itu tanpa penghalang dengan Tuhannya. Kenapa? Karena ketika kita dizalimi maka energi kita sedang sangat berlimpah, yang menjadikan kata, rasa, dan do'a kita semakin powerful.
Itu sebabnya.... ketika kita dizalimi, berdo'alah untuk terwujudnya realita impian , bukan malah mendo'akan keburukan kepada orang-orang yang menzalimi.
Sungguh sangat disayangkan kalau sumber daya yang sudah Allah berikan secara free tersebut, malah disia-siakan.
Yuk mulai hari ini, ketika dizalimi, maka katakanlah dalam hati "Saya terima, saya maafkan, saya berlapang dada, dan saya bersyukur kepada-Mu. Terimakasih ya Allah. Aamiin".
Mampulah tersenyum disaat dihujat sekalipun...
Tetap selalu istiqamah berdoa bersyukur dan rendah hati.