Repelita.co - Asam urat adalah radang sendi yang menyebabkan pembengkakan, nyeri, dan kekakuan yang tiba-tiba dan parah pada persendian.
Dilansir dari Medical News Today, asam urat lutut menyebabkan peradangan di dalam dan sekitar sendi lutut.
Peradangan di area inilah yang dapat menyebabkan peradangan di bursa prepatellar di depan tempurung lutut.
Gejala asam urat di lutut antara lain:
bengkak di lutut dan sekitarnya
rasa sakit yang sering tiba-tiba, parah, dan membatasi penggunaan lutut
perubahan warna kulit atau kulit mengkilat di sekitar lutut
sensasi hangat di dalam atau di sekitar lutut
kelembutan sejauh sendi tidak tahan sentuhan, berat, atau tekanan
gatal, mengelupas, kulit mengelupas saat peradangan berkurang
Gejala asam urat cenderung datang dan pergi, memburuk selama kambuh, dan biasanya berlangsung 3-10 hari.
Kadar asam urat yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan asam urat. Tubuh memproduksi sekitar 66 persen asam urat secara alami.
Asam urat juga terbentuk ketika tubuh memproses purin yang merupakan senyawa organik di beberapa makanan kaya protein. Ginjal biasanya membantu mengontrol kadar asam urat dengan menyaringnya keluar dari darah.
Asam urat bertindak sebagai antioksidan kuat yang bermanfaat bagi tubuh pada tingkat yang sehat. Namun, bila terlalu banyak dalam aliran darah, dapat menyebabkan hiperurisemia.
Ini dapat terjadi jika ginjal tidak menyaring asam urat dengan benar atau jika tubuh memproduksi terlalu banyak.
Penanganan dan pencegahan
Selama serangan asam urat, pengobatan berfokus pada pengurangan rasa sakit dengan:
minum obat antiinflamasi atau nyeri yang dijual bebas, seperti naproxen dan ibuprofen
minum obat resep, seperti obat antiinflamasi nonsteroid ekstra kuat indometasin, kortikosteroid, atau colchicine, segera setelah gejala dimulai
mengoleskan kompres es yang dibungkus handuk atau kain ke lutut selama 20 menit setiap kali beberapa kali sehari
mengangkat lutut di atas jantung
sering
mengistirahatkan lutut yang terkena dampak sebanyak mungkin
tetap terhidrasi
mengurangi atau mengelola stres
meminta bantuan orang lain saat melakukan tugas sehari-hari
Makanan yang harus dibatasi atau dihindari
Memotong atau membatasi makanan yang mengandung purin dapat membantu mengurangi jumlah asam urat dalam aliran darah dan risiko mengembangkan asam urat atau mengalami serangan asam urat di masa depan.
Beberapa makanan yang kaya purin adalah sebagai berikut:
daging tertentu, seperti kalkun, bacon, daging sapi muda, hati, daging rusa, dan daging organ
beberapa jenis ikan dan makanan laut, seperti haddock, trout, scallop, cod , remis, teri, sarden, dan herring
Makanan yang cukup tinggi purin meliputi:
daging sapi
ayam
Babi
daging bebek
lobster
udang
kepiting
tiram